GUNUNGKIDUL – Tim Dosen Departemen Matematika FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menggelar pelatihan "Pengembangan Media Digital Promosi Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Berbantuan Canva" bagi sumber daya manusia di lingkungan Dinas Kesehatan dan UPT Puskesmas Kabupaten Gunungkidul. Kegiatan yang merupakan bagian dari program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini resmi dibuka pada Kamis, 28 Agustus 2025, bertempat di Sere Ratu Resto Gunungkidul dan dihadiri sebanyak 37 tenaga Kesehatan dari Kabupaten Gunungkidul.

Acara pembukaan dimulai pukul 09.00 WIB dengan pembacaan doa dan penyanyian lagu Indonesia Raya yang menguatkan semangat kebangsaan para peserta dan panitia. Sambutan pertama disampaikan oleh perwakilan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul yang berhalangan hadir, memberikan apresiasi atas inisiatif pelatihan ini dan berharap program dapat memperluas jangkauan promosi kesehatan di tengah tantangan geografis Gunungkidul.

Dr. Sri Andayani, S.Si., M.Kom., Ketua Tim PkM UNY, menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan membantu tenaga kesehatan di Gunungkidul lebih menguasai penggunaan aplikasi Canva sebagai media pengembangan promosi kesehatan digital. "Meskipun sebagian peserta mungkin sudah familiar dengan Canva, melalui pelatihan ini kami ingin memberikan pendalaman dan keterampilan praktis yang lebih mendalam agar mereka dapat memanfaatkan berbagai fitur aplikasi secara optimal untuk menghasilkan media promosi yang menarik dan mudah dipahami," ujarnya. Peningkatan kapasitas ini penting agar promosi kesehatan digital dapat menjangkau masyarakat secara lebih luas dan efektif, khususnya di daerah dengan kondisi geografis seperti Gunungkidul. Pelatihan ini juga bagian dari pelaksanaan Indikator Kinerja Utama (IKU) universitas yang menekankan keterlibatan dosen dan mahasiswa dalam kegiatan luar kampus yang berdampak nyata bagi masyarakat.

Memasuki sesi materi setelah coffee break, Wakil Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan pentingnya promosi pelayanan kesehatan di era digital sebagai media strategis untuk edukasi dan pemberdayaan masyarakat. Selanjutnya, Bambang Sumarno Hadi Marwoto, M.Kom., memaparkan peran elemen Desain Komunikasi Visual (DKV) dalam membangun infografis yang efektif sebagai media promosi kesehatan.

Sesi berikutnya diisi Fatma Agus Setyaningsih, S.Kom., M.Cs., yang membedah secara rinci konsep infografis, teknik visualisasi data, dan berbagai jenis infografis yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan kesehatan dengan menarik dan mudah dipahami.

Menjelang siang, peserta dikenalkan secara langsung dengan platform Canva oleh Thesa Adi Saputra Yusri, M.Cs. Dalam sesi praktik interaktif, peserta yang telah memiliki akun Canva diberi arahan untuk menjelajahi fitur terbaru aplikasi ini dan langsung memulai pembuatan desain infografis menggunakan data riil dari Badan Pusat Statistik (BPS). Antusiasme peserta sangat terasa ketika mereka mengikuti tahapan pembuatan media promosi digital didampingi fasilitator mahasiswa Departemen Matematika UNY, sehingga praktik berjalan lancar dan penuh semangat.

Usai istirahat siang, latihan intensif pembuatan infografis dilanjutkan hingga pukul 14.00 WIB. Pada tahap akhir hari pertama, peserta mendapatkan penjelasan mengenai tugas mandiri pembuatan media promosi kesehatan digital yang harus diselesaikan sebagai bagian dari proses pembelajaran berkelanjutan. Acara diakhiri dengan sesi dokumentasi Bersama.

Pelatihan ini tidak hanya bertujuan mengatasi keterbatasan akses fisik akibat kondisi geografis Gunungkidul yang menantang, tetapi juga secara signifikan meningkatkan kapasitas SDM kesehatan dalam pemanfaatan teknologi digital sebagai alat efektif promosi kesehatan. Dengan keterampilan yang diperoleh, diharapkan SDM Dinas Kesehatan dan Puskesmas dapat mengembangkan media promosi digital berbentuk infografis yang menarik, komunikatif, dan relevan sesuai kebijakan pemerintah pusat maupun daerah.

Memasuki hari kedua pelatihan pada Selasa, 2 September 2025, para peserta kembali melanjutkan rangkaian kegiatan dengan antusiasme yang tetap tinggi, siap mempraktikkan dan memfinalisasi, serta mempresntasikan karya desain mereka.

Kegiatan pagi diawali dengan sesi pendalaman materi yang berfokus pada pemanfaatan berbagai tools canggih dalam Canva untuk memaksimalkan hasil desain. Sesi ini dipandu oleh Thesa Adi Saputra Yusri, M.Cs., dan Bambang Sumarno Hadi Marwoto, M.Kom., dari tim dosen UNY, yang membimbing peserta dengan teknik finishing design agar infografis yang dibuat tidak hanya informatif tetapi juga memiliki daya tarik visual yang kuat dan profesional.

Sebelum memasuki sesi presentasi, tim dosen melakukan penilaian dan memberikan umpan balik personal kepada setiap peserta, memberikan masukan terakhir untuk menyempurnakan media promosi layanan kesehatan yang telah dirancang sejak hari pertama. Momen ini menjadi kesempatan penting untuk memperbaiki dan mengoptimalkan karya sebelum dipresentasikan.

Setelah istirahat siang, puncak pelatihan berlangsung dengan sesi presentasi infografis oleh para peserta secara bergantian. Mereka menampilkan kemampuan aplikasi ilmu desain dan komunikasi visual dalam menyampaikan pesan-pesan kesehatan yang relevan dengan tugas Puskesmas masing-masing. Sesi presentasi berlangsung interaktif, penuh diskusi dan masukan konstruktif dari para pemateri dan peserta lainnya, menambah wawasan dan meningkatkan kualitas hasil karya.

Rangkaian acara pelatihan diakhiri dengan sesi dokumentasi bersama sebagai kenang-kenangan dan penutup resmi kegiatan. Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan tenaga kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul semakin percaya diri dan mandiri dalam mengembangkan media promosi kesehatan digital yang inovatif, sehingga mampu menjangkau masyarakat lebih luas dan efektif melalui pemanfaatan teknologi informasi.